Writen by
Mama Anime
19.40.00
-
0
Comments
POKER ONLINE INDONESIA - Bandung FD (13) siswi Kelas 9 SMP 51, ditemukan tewas belumuran darah di pematang sawah dekat hotel Grand Sharon Jalan Inpeksi Cidurian, sekitar pukul 15.00 WIB, Senin (31/8/2015). Darah mengucur deras dari kepalanya.
Dari informasi yang dihimpun, warga yang pertama kali menemukan korban adalah Dedi Supriatna (31), warga Rancasari RT 03/ 13. Dedi mengaku sebelumnya melihat korban bersama laki-laki sedang mengobrol di sekitar sawah.
"Enggak lama mereka cekcok. Saya lihat korban dipukul pakai palu, korban teriak minta tolong, saya juga teriak untuk mencegah sambil menghampiri, tapi laki-laki itu kabur, saya kejar tapi enggak keburu. Waktu saya balik lagi, saya lihat korban sudah tak bernyawa," kata Dedi.
Saat ditemukan, korban menggunakan sweater rajutan warna merah, celana jeans dan sandal jepit.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Ngajib mengatakan, korban tewas karena mengalami luka di kepala yang disebabkan oleh benda tumpul.
"Ada luka sobek di telinga korban dengan panjang luka 4 cm dan lebar 1cm," kata Ngajib.
Saat ini kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian FD ditangani Unit PPA Satreskrim Polrestabes Bandung. Pihak Kepiolisian sudah melakukan pemeriksaan kepada saksi-saksi termasuk mengamankan alat bukti.
"Beberapa alat bukti juga sudah kita amankan di antaranya palu dan juga kendaraan roda dua milik korban yang berada di tkp," terang Ngajib.
Sementara itu teman satu kelas korban Friska Yartini Yahya (14) yang di temui di TKP, mengatakan tidak ada tanda-tanda korban sedang mempunyai masalah dengan siapapun. Tadi pagi, Friska sempat bertemu dengan korban di sekolah.
"Dia sempat menghubungi saya sekitar jam dua siang lewat bbm, mau minta foto kelas. Tapi waktu saya konfirmasi lagi tidak ada balesan dari dia," kata Friska.
BY POSTED : POKER ONLINE INDONESIA
Tidak ada komentar
Posting Komentar