Latest News

Jumat, 26 Februari 2016

Kenangan Kalijodo, Buka Dua Botol Nyanyi Tiga Lagu


Situs Judi Poker -Penertiban tempat perjudian dan prostitusi Kalijodo tinggal menghitung hari. Sebagian besar warga sudah memilih pindah ke Rumah Susun (Rusun) yang sudah disediakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yaitu Rusun Marunda dan Rusun Pulogebang.

Begitu juga dengan tempat-tempat hiburan malam yang biasa menghiasi Jalan Kepaduan II, Penjaringan, Jakarta Utara. Kafe dan tempat karaoke yang biasa melayani pengunjung, kini sudah dibongkar dengan inisiatif sendiri oleh para pemiliknya.


Andi (23), salah satu warga yang masih bertahan mencoba mengais rezeki dari pembongkaran pintu Kafe Mekarsari, tempat biasa dirinya bekerja.

"Lumayan bang, kan bisa dijual lagi daripada dibongkar nanti enggak bisa diapa-apain," ujarnya saat berbincang dengan Okezone di kawasan Kalijodo.


Andi yang mengaku sudah bekerja selama dua tahun sebagai kasir di kafe tersebut. Dulu, saat kafe masih ramai pengunjung, ia menceritakan tempatnya bekerja itu hanya menyediakan fasilitas karaoke dan minuman. Dirinya menolak bila tempatnya bekerja terdapat kegiatan prostitusi.

"Kalau disini cuma karaoke dan minum doang. Lantai atas buat karyawan tidur bukan tempat protitusi. Ini dulunya kan kontrakan, jadi kamarnya banyak," ujar Andi.

Kafe Mekarsari, sambungnya, memiliki sistem pembayaran yang berbeda dari karaoke pada umumnya. Ditempatnya bekerja pembayaran dengan cara 'buka botol'. "Jadi kalau di sini opening harus beli dua botol, seratus ribu untuk tiga lagu. Kalau mau nambah, beli satu botol buat tiga lagu lagi," ungkapnya.

Dirinya mengaku saat ini masih bingung bagaimana menghidupi istri dan kedua anaknya karena belum memiliki pekerjaan setelah tempatnya bekerja akan dibongkar oleh Pemprov DKI Jakarta. "Belum tahu mas, belum dapat kerja lagi," tutupnya.

« PREV
NEXT »

Tidak ada komentar

Posting Komentar